Komandan Kekaisaran: Istrinya yang Cantik Dimanjakan Webnovel Busuk - Bab 1739

Bab 1739: Cucu Menantu?

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio Editor
Selain akan mengirim kakeknya kembali ke Mu Mansion di Gunung Tianyu, Yun Xi mengira dia baru saja mengunjungi keluarga Mu untuk Tahun Baru Imlek sebelumnya. Tapi dia terkejut ketika dia memasuki rumah.

Mu Feichi bersamanya terakhir kali dia mengunjungi, dan dia bisa mengandalkannya untuk situasi apa pun. Meskipun dia memiliki ayah kandungnya kali ini, kunjungan ini terasa seperti dia ada di sana untuk bertemu calon mertuanya!

Yun Xi akhirnya mengerti mengapa Mu Feichi menatapnya dengan penuh kasih sayang ketika dia pergi. Begitu, dia jelas tahu ini akan terjadi ketika dia akan mengunjungi kakeknya untuk Tahun Baru Imlek, bersama dengan ayah kandungnya!

Yun Xi memukul Mu Feichi beberapa kali dalam imajinasinya dan mencoba menenangkan dirinya. Ketika dia melihat ke atas lagi, dia tersenyum dan menyapa semua tetua dan kerabat keluarga Mu di ruang tamu.

Mu Feichi tidak bersamanya. Begitu, adiknya, Mu Chenhao, memperkenalkan kerabat mereka padanya.

Bocah ini agak cerdas dan cerdas. Karena Mu Feichi tidak ada, dia melayang-layang di sekitar Yun Xi dan hebat dalam mencoba membuat dia bersemangat.

“Ini adalah bibi dan paman dari pihak ayah ketiga kami. Lalu yang di sini adalah bibi kami, istri sepupu bungsu ayahku.”

Yun Xi tersenyum dan menyapa mereka masing-masing setelah perkenalan. Setelah beberapa saat, dia bahkan merasa otot-otot wajahnya tidak bekerja sama dengannya lagi.

Kedua tetua duduk bersama, dan mereka melihat gadis yang lembut dan sopan dengan ekspresi puas di wajah mereka. Meskipun Yun Xi tidak tumbuh di keluarga Xiao, dia masih memiliki temperamen elegan seorang wanita dari keluarga terhormat. Sama sekali tidak ada apa-apa tentang dia yang bisa mereka pilih.

Tuan Tua Mu mendengar dari Tuan Tua Xiao tentang identitas asli Yun Xi dalam beberapa hari terakhir. Tuan Tua Mu selalu menyukai Yun Xi, dan dia juga merupakan satu-satunya gadis yang dibawa pulang oleh cucunya yang berharga. Itu juga akan menjadi acara yang hebat jika keluarga Mu dan keluarga Xiao menjadi mertua di masa depan.

2

Sudah lama sejak itu begitu semarak di rumah keluarga Mu. Meskipun dia adalah kepala keluarga, Mu Feichi hanya akan berada di rumah untuk makan malam reuni. Ada kalanya dia bahkan harus bekerja pada malam Tahun Baru Imlek. Tapi tahun ini, begitu banyak orang datang dan berkumpul karena Yun Xi, jadi Tuan Tua Mu sangat senang.

"Gadis. Teman lamaku, yang pernah kamu temui sebelumnya, mengatakan mereka akan berada di sini ketika mereka mendengar bahwa Anda akan datang. Bagaimana kalau kita makan malam bersama?? Jika itu terlalu merepotkan bagimu, Saya akan membuat kepala pelayan menolak mereka. ”

"Oh tidak, tidak apa-apa. Saya akan mengikuti pengaturan Anda. ”

Yun Xi tidak berharap untuk tinggal untuk makan malam. Begitu, sepertinya dia harus menunda janjinya dengan Yun Yuanfeng. Dia ingin dia bertemu dengannya dan nyonyanya untuk makan bersama.

Saat mengobrol, Tuan Tua Mu menyebutkan bahwa Nyonya. Feng hamil setelah meminum resep obat herbal Cina Yun Xi. Beberapa dari mereka kemudian menanggapi dan memintanya untuk membicarakannya. Melihat betapa penasarannya semua orang, berita itu pasti sudah menyebar di kalangan.

Yun Xi secara singkat menjelaskan beberapa prinsip farmakologi dan dengan rendah hati menyebutkan bahwa dia tidak ajaib seperti yang dikatakan orang lain. Dia juga mengatakan kepada mereka bahwa, sebagai dokter, dia tidak bisa mengabaikan mereka ketika dia tahu bagaimana menyelesaikan penyakitnya.

“Sama seperti ibunya, dia belajar kedokteran. Keterampilannya juga cukup luar biasa. ”

Yang paling sering didengar Xiao Jinglin adalah orang-orang memuji putrinya yang luar biasa sepanjang hari. Selain keterampilan medis Yun Xi yang mengesankan, banyak yang berbicara tentang betapa sopan dan santunnya dia. Semua ini membuatnya merasa sangat bangga.

“Anak ini baik hati dan memiliki sepasang tangan penyembuh. Dia masih muda tetapi sudah terkenal di lingkaran kami!”

“Karena Kakek sangat memuji gadis kecil ini, apakah Anda pikir dia bisa menjadi cucu menantu Anda??”

Suara Mu Feichi datang dari aula masuk sebelum Xiao Jinglin bisa mengatakan apa-apa. Begitu orang-orang di ruang tamu mendengar suaranya, mereka berbalik untuk melihatnya.

“…” Kerumunan di rumah sudah membuat Yun Xi merasa canggung, karena dia merasa seperti dia ada di sana untuk bertemu calon mertuanya. Begitu, apa yang dikatakan Mu Feichi membuatnya merasa lebih malu! Tetapi dengan begitu banyak orang di sekitar, dia bahkan tidak bisa menemukan lubang untuk bersembunyi!